Update !! DVD BSE (Buku Sekolah Elektronik)


Salam Sejahtera Untuk Pengunjung BSE-Indo

Melihat perkembangan jumlah data eBook Buku Sekolah Elektronik yang sudah mencapai hampir 1000 judul, maka kami berinisiatif untuk memperbanyak dalam bentuk DVD dengan daya tampung data yang lebih besar.

Buku-buku teks pelajaran tersebut tersedia juga di situs Kemdiknas di http://bse.kemdiknas.go.id/ dan di situs ini. Buku-buku tersebut diberi nama Buku Sekolah Elektronik yang disingkat BSE.

Buku-buku teks pelajaran ini telah dinilai kelayakan pakainya oleh Badan Standar Nasional Pendidikan (BSNP) dan telah ditetapkan sebagai Buku Teks pelajaran yang memenuhi syarat kelayakan untuk digunakan dalam pembelajaran melalui Peraturan Menteri Pendidikan Nasional (Permendiknas) Nomor 46 Tahun 2007, Permendiknas Nomor 12 Tahun 2008, Permendiknas Nomor 34 Tahun 2008, dan Permendiknas Nomor 41 Tahun 2008.

Kami menyadari bahwa tak semua masyarakat mempunyai koneksi internet yang memadai untuk mengunduh ratusan file tersebut. Kalaupun punya internet, tapi kendala waktu juga ada. Sebab dibutuhkan waktu yang sangat lama untuk mendownload semua eBook BSE

Maka kami BSE-Indo berinisiatif menggandakan BSE dalam bentuk DVD dan siap mendistribusikannya kepada Pihak Sekolah, Siswa dan Masyarakat Umum lainnya. Paket DVD BSE ini dikemas dalam cover berisi 2 DVD 8.6 Gb

Rinciannya sbb ;
1. Buku BSE SD >> 355 judul
2. Buku BSE SMP >> 189 judul
3. Buku BSE SMA >> 215 judul
4. Buku BSE SMK >> 224 judul

Biaya penggantian 2 DVD berisi total 983 judul buku tersebut sebesar Rp 95.000,-(sudah termasuk ongkos kirim kemana saja di Indonesia dengan Pos Khusus).

DVD 1 berisikan: DATA BSE SD, SMP serta Winrar dan PDF Reader

DVD 2 berisikan: DATA BSE SMA, SMK serta eBook dan Aneka Freeware Penunjang Belajar untuk siswa SD - SMA

TERIMA KASIH......

Cara Membedakan Cermin Biasa Dengan Cermin Tembus Pandang

Kemajuan jaman yang juga diikuti dengan kemajuan teknologi tidak semuanya dan tidak selamanya memiliki dampak positif, di balik semua itu tentu saja juga ada dampak negatifnya. Dampak tersebut sebenarnya tergantung dari bagaimana kita memanfaatkan teknologi tersebut.
Contoh deh.. Salah satu contoh kemajuan teknologi yaitu, tembus pandang. Yang dimaksud cermin tembus pandang disini adalah cermin yang pada bagian mukanya seolah-olah adalah sebuah cermin biasa namun pada sisi belakang cermin kalau kita lihat akan berupa kaca transparan seperti kaca jendela.
Cermin tersebut tentunya dibuat dengan tujuan baik salah satunya misalnya dipasang disebuah minimarket yang diletakkan ditempat yang hampir semua orang bisa melihatnya begitu juga orang yang berada dibalik cermin tersebut. Pemasangan tersebut tentunya dengan tujuan untuk mengawasi semua orang yang masuk ke minimarket tersebut untuk mencegah/mengetahui bila ada pencuri/pengutil barang yang ada di minimarket tersebut.
Namun saat ini penggunaan cermin tembus pandang tersebut tidak hanya untuk membantu mengawasi sebuah minimarket maupun tujuan positip lainnya. Melainkan sudah digunakan untuk tujuan melihat kegiatan yang sifatnya negatif.
Kalian mungkin sudah sering mendengar adanya tayangan video tersembunyi/candid camera dari kalangan artis maupun orang biasa yang diambil/direkam disebuah kamar ganti. Yang menjadi sasaran oknum-oknum tersebut tentu saja kebanyakan adalah para cewek-cewek.
Sadar atau ga sadar sebenarnya kita bisa saja sudah menjadi salah satu korbannya. Hampir di  semua tempat mulai Mall, Hotel, Restoran, Perkantoran, Kampus dan Tempat-Tempat umum lainnya pasti anda akan menemui yang namanya cermin, baik yang berada ditempat terbuka maupun tempat tertutup misalnya kamar pas/kamar ganti, kamar kecil, maupun kamar hotel. Nah sekarang kalian yakin gak kalau cermin-cermin tersebut adalah cermin biasa??? Jangan-jangan itu adalah cermin tembus pandang yang dipasang untuk mengawasi aktivitas privasi kita??? Nah loh…
Maka dari itu coba baca dulu deh ini, cara agar kalian dapat membedakan apakah cermin yang  ada didepan kalian adalah cermin biasa atau malah cermin tembus pandang. Tipsnya sangat sederhana sekali yakni dengan menggunakan jari telunjuk. Caranya seperti ini :
1. Tempelkan jari telunjuk di permukaan cermin.
2. Amati ujung kuku jari dengan bayangan yang dihasilkan oleh cermin tersebut.
3. Apakah ujung kuku jari dengan bayangannya terdapat gap/jarak beberapa milimeter atau malah saling menempel satu sama lain.
4. Jika ujung kuku jari dengan bayangannya dipisahkan jarak beberapa millimeter (Tergantung ketebalan kacanya) berarti itu adalah cermin biasa.
5. Namun jika ujung kuku jari dengan bayangannya saling menempel satu sama lain berarti itu adalah cermin tembus pandang, sebaiknya kalian segera deh tinggalin ruangan tersebut untuk menghindari mata-mata yang mengintai aktivitas privasi kalian.

Contoh :
Cermin Biasa
Cermin Biasa
Cermin Tembus Pandang
cermin tembus pandang
ilustrasi bayangan cermin
Pada cermin biasa, lapisan yang bisa memantulkan bayangan obyek berada pada sisi belakang cermin tersebut sehingga bila ada obyek yang ditempelkan dipermukaan cermin tersebut menyebabkan antara obyek dengan bayangannya akan terdapat gap/jarak tergantung ketebalan cermin tersebut.
Sedangkan untuk cermin tembus pandang bagian yang bisa memantulkan bayangan obyek didepannya berada pada bagian permukaan cermin, oleh sebab itu bayangan yang terbentuk akan saling bersentuhan bila obyek ditempelkan persis dipermukaan cermin.
Jadi, kira-kira seperti itu penjelasaan cara membedakan cermin biasa dengan cermin tembus pandang.

Read this | Baca juga yang dibawah ini



Widget by [ Tips Blogger ]

0 Komentar:



br /> Related Posts with Thumbnails

Entri Populer